Doa-doa Ziarah di Madinah

4
Masjid Nabawi, Madinah Al munawwaroh 
Ziarah dan berkunjung ke maqam Nabi dan para Sahabat Syuhada atau ke beberapa tempat bersejarah di Madinah adalah suatu keharusan bagi yang melaksanakan Haji atau Umroh.
Meskipun hal tersebut bukanlah termasuk pada rukun Haji ataupun Umroh, namun tentu saja kita tidak mau melewatkan kesempatan untuk mengunjungi (Napak Tilas) tempat-tempat bersejarah Perjuangan Islam selama Nabi SAW (Nabi Muhammad SAW Bin Abdullah bin Abdul Muththalib bin Hasyim, bin Abdu Manaf, bin Qushay, bin Kilab, bin Murrah, bin Ka'ab, bin Lu'ay, bin Ghalib, bin Fihr, bin Malik, bin An-Nadhr, bin Kinanah, bin Khuzaimah, bin Mudrikah, bin Ilyas, bin Mudhar, bin Nizar, bin Ma'ad, bin Adnan, bin Ismail, bin Ibrahim) hidup bersama para sahabat mujahidin  (Shahabat-sahabat Nabi SAW)  dalam menegakkan Agama Allah.
Betapa tidak, Kita mengeluarkan uang hingga puluhan juta rupiah untuk melaksanakan Ibadah Haji ataupun Umroh akan merasa rugi jika tidak mengunjungi tempat-tempat bersejarah tersebut, dan ketika kita pulang ke kampung halaman, tidak ada yang bisa diceritakan kepada sanak dan keluarga.

Ada baiknya jika do'a-do'a ini hapal diluar kepala agar lebih khusyuk ketika kita memanjatkannya, namun karena do'a-do'a ini cukup banyak sehingga kita membutuhkan waktu yang lama untuk menghapalnya, maka do'a-do'a ini boleh dibaca langsung dengan di print dan dibawa-bawa ketika kita hendak berziarah.

Adapun kumpulan do'a-do'a ini biasanya sudah disediakan oleh pihak agen travel berupa buku Panduan dan tata cara Umroh dan Haji lengkap (Panduan dan tata cara Umroh dan Haji lengkap)  yang dicetak oleh pemerintah RI yang disediakan bagi Calon Jemaah Haji maupun Umroh satu paket dengan perlengkapan seperti Koper, Kain Ihram, dan juga baju seragam.
Namun saya pernah tidak mendapatkan buku tersebut ketika saya pergi Umroh, sehingga ketika saya berziarah atau ketika berthawaf, (Do'a Thawaf Putaran satu sampai Tujuh),    atau sa'i (Doa Sa'i Putaran Satu Sampai Tujuh),    dan do'a lainnya saya mendapatkan kesulitan saat ingin memanjatakan do'a-do'a karena tidak memiliki buku panduan, dan saya lebih banyak diam ketika seharusnya berdo'a secara khusyuk. Saya hanya berdoa dengan bahasa sendiri dengan do'a yang sangat sederhana dan tidak sempurna, rugi rasanya

Baiklah mari kita menuju ke kumpulan Do'a. Mungkin sebelumnya anda sudah menghapal atau meng-print do'a-do'a mulai dari keberangkatan dari rumah ?
A. Do’a Sewaktu berada di atas kendaraan.
B. Do’a sewaktu kendaraan mulai bergerak
C. Do’a ketika tiba di tempat tujuan.
D. Niat Umrah dan Haji
E. Bacaan Talbiyah,
F. Do’a memasuki kota Mekkah.
G. Do’a masuk Masjidil Haram.
H. Do’a ketika melihat Ka’bah.
I. Do’a ketika melintasi Maqam Ibrahim.
Read More ...

Di bawah ini do'a ketika memasuki Kota Madinah

Do`a Ketika Masuk Kota Madinah


اَللَّھُمَّ ھَذَا حَرَمُ رَسُوْلِكَ فَاجْعَلْه وِقَايَةً مِنَ النَّارِ وَأَمَانَةً مِنَ الْعَذَ ابِ وَسُوْءِ الْحِسَابِ
“Ya Allāh, negeri ini adalah tanah ḥaram Rasul-Mu Muḥammad `, maka jadikanlah penjaga bagiku dari neraka, aman dari siksa dan buruknya ḥisab.

Do`a Masuk Masjid Nabawi

 بِسْمِ اللهِ وَعَلَىمِلَّةِ رَسُوْلِ الله رَبِّ أَدْخِلْنِيْ مُدْخَلَ صِدْقٍ وَأَخْرِجْنِيْ مُخْرَجَ صِدْقٍ وَاجْعَلْ لِيْ مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِیْرًا اَللَّھُمَّ صَلِّ عَلَى سَیِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَیِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَاغْفِرْ لِيْ ذُنُوْبِيْ وَافْتَحْ لِي أَ بْوَابَ رَحْمَتِك وَأَدْخِلْنِيْ فِیْھَايَاأَ رْحَمَ الرَّاحِمِیْن
  
Dengan nama Allāh dan atas agama Rusulullah `. Ya Allāh, masukkanlah aku dengan cara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku dengan
cara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan yang dapat menolong. Ya Allāh, limpahkanlah rāḥmat kepada junjungan kami Muḥammad ` dan keluarganya. Ampunilah
dosaku, bukalah pintu raḥmat-Mu bagiku dan masukkanlah aku ke dalamnya, wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala pengasih.”

Bacaan Salam Ketika Berada di Makam Rasulullah `


اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا رَسُوْلَ اللهِ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا نَبِيَّ اللهِ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا صَفْوَتَ اللهِ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا حَبِیْبَ اللهِ
 أَشْھَدُ أَنْ لاَ إِلَه إِلاَ اللهُ وَحْدَهُ لاَّ شَرِ يْكَ لَهُ وَأَشْھَدُأَنَّكَ عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَأَشْھَدُ أَنَّكَ بَلَّغْتَالرِّسَالَةَ وَأَدَّيْتَ اْلأمََانَةَ وَنَصَحْتَ اْلأُمَّةَ وَجَاھِدْتَ فِيْ سَبِیْلِ اللهِ فَصَلَّى اللهُ عَلَیْكَ صَلاَةً دَائِمَةً إِلَى يَوْمِ الدِّ يْنِ اَللَّھُمَّ آتِهِ الْوَسِیْلَةَ وَالْفَضِیْلَةَ وَالدَّرَجَةَ الرَّفِیْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُوْدًا الَّذِيْ وَعَدْتَه
إِ نَّكَ لاَتُخْلِفُ الْمِیْعَادَ

“Salam sejahtera atasmu ya Rasulullah `, raḥmat Allāh dan berkah-Nya untukmu. Salam sejahtera atasmu wahai Nabi Allāh. Salam sejahtera wahai makhluk pilihan Allāh. Salam sejahtera wahai
kekasih Allāh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allāh satu-satunya. Tiada sekutu bagi-Nya. Sesungguhnya engkau telah benar-benar menyampaikan risalah, engkau
telah menunaikan amanat, engkau telah memberi nasihat kepada umat, engkau telah berjihad di jalan Allāh, maka ṣalawat yang abadi dan salam yang sempurna untukmu sampai hari kiamat. Ya
Allāh, berikanlah padanya kemuliaan dan martabat yang tinggi, serta bangkitkan dia di tempat yang terpuji yang telah Engkau janjikan padanya, sesungguhnya Engkau tidak akan mengingkari
janji.”

Bacaan Salam kepada Ṡaḥabat Abu Bakar Aṣ-Ṣiddiq

اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا خَلِیْفَةَ رَسُوْلِ اللهِ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا صَاحِبَ رَسُوْلِ اللهِ فِى الْغَارِ
. اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا مَنْ أَنْفَقَ مَا لَهُ كُلَّهُ فِيْ حُبِّ اللهِ وَحُبِّ رَسُوْلِهِ جَزَاكَ الله
عَن أُمَّةِ رَسُوْلِ اللهِ خَیْرَالْجَزَآءِ . وَلَقَدْ خَلَفْتَ رَسُوْل اللهِ أ حْسَنَ الْخَلَفِ وَسَلَكْتَ طَرِيْقَهُ وَمِنْھَاجَهُ خَیْرَ سُلُوْكٍ وَنَصَرْتَ اْلإِسْلاَمَ وَوَصَلْتَ اْلأرَْحَامَ وَلَمْ تَزَلْ قَائِماً بِالْحَقِّ حَتَّى أَتَاكَ الْیَقِیْنُ فَالسَّلاَمُ عَلَیْكَ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

“Salam sejahtera padamu wahai khalifah Rasulullah `, salam sejahtera padamu wahai teman Rasulullah ` dalam gua, salam sejahtera wahai orang yang mendermakan semua hartanya karena
cinta kepada Allāh dan Rasul-Nya. Semoga Allāh membalas dengan sebaik-baiknya balasan dari umat Rasulullah ` dan sesungguhnya Engkau telah menggantikan Rasulullah ` sebagai khalifah
yang baik dan engkau telah menempuh jalan dan jejaknya dengan sebaik-baiknya, engkau telah membela Islam, engkau telah menghubungkan silaturahmi dan engkau senantiasa menegakkan
kebenaran sampai akhir ḥayat. Selamat sejahtera padamu dan raḥmat serta berkat Allāh juga untukmu.”

Bacaan Salam kepada Ṡaḥabat Umar bin Khaṭṭab

اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا مُظْھِرَ اْلإِ سْلاَ مِ . اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا فَارُوْقُ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا مَنْ نَطَقَتْ بِالصَّوَابِ وَكَفَلْتَ اْلأيَْتَامَ وَوَصَلْتَ اْلأرَْحَامَ وَقَوِيَ بِكَ اْلإِسْلاَمُ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ وَرَحْمَةُ اللهِ.

“Salam sejahtera padamu wahai penyebar Islam. Salam sejahtera padamu wahai orang yang tegas memisahkan yang benar dan yang salah. Salam sejahtera wahai orang yang senantiasa berkata
dengan benar, engkau telah menjamin anak yatim, engkau telah menghubungkan silaturahmi dan denganmu-lah Islam telah teguh dan kuat. Salam sejahtera dan raḥmat Allāh juga padamu.”

Do`a Ketika di Rauḍah

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِیْمِ . اَلْحَمْدُ لِله رَبِّ الْعَالَمِیْنَ، حَمْدًا يُوَافِيْ نِعَمَهُ وَيُكَافِيْ مَزِيْدَهُ يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلاَلِ وَجْھِك وَعَظِیْمِ سُلْطَانِكَ . وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَیِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِیْنَ . اَللَّھُمَّ اغْفِرْلِيْ ذُنُوْبِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَأَجْدَادِيْ وَجَدَّتِيْ وَأَقَارِبِيْ وَإِخْوَانِيْ وَمَشَايِخِيْ وَلِجَمِیْعِ الْمُؤْمِنِیْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِیْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ اْلأَحْیَآءِ مِنْھُم وَاْلأَ مْوَاتِ بِرَحْمَتِك يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِیْنَ
اَللَّھُم إِ نَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ " وَلَوْ أَنَّھُم إِ ذْظَلَمُوْاأَنْفُسَھُمْ جَآءُوْكَ فَاسْتَغْفَرُوا اللهَ وَاسْتَغْفَرَ لَھُمُ الرَّسُوْلُ لَوَجَدُ اللهَ تَوَّابًا رَحِیْمًا "  اَللَّھُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ أَنْ تُشَفِّعَ فِي نَبِیِّكَ وَرَسُوْلِكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَیْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ لاَ يَنْفَعُ مَالٌ وَلاَبَنُوْن إِلاَّ مَنْ أَتَى اللهُ بٍقَلْبِ سَلِیْم وَأَنْ تُوْجِبَ لِيَ الْمَغْفِرَةَ كَمَا أَ وْجَبْتَھَا لِمَنْ جَآءَهُ فِيْ حَیَاتِهِ . اَللَّھُمَّ اجْعَلْهُ أَوَّلَ الشَّافِعِیْنَ وَأَنْجَحَ السَّآئِلِیْنَ وَأَكْرَمَ اْلأوََّلِیْنَ وَاْلآخِرِيْن بِمَنِّكَ وَكَرَمِكَ يَا أَكْرَم اْلأَكْرَمِیْنَ . اَللَّھُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ إِيْمَانًا كَامِلاَّ
وَيَقِیْنًا صَادِقًا حَتَّى أَعْلَمَ أَنَّهُ لاَيُصِیْبُنِي إِلاًمَا كَتَبْتَ لِيْ وَعِلْمًا نَافِعًا وَقَلْبًا خَاشِعًا وَلِسَانًا ذَاكِرًا وَرِزْقًا وَاسِعًا وَحَلاَلاً طَیِّبًا وَعَمَلاً صَالِحًا مَقْبُوْلاًوَتِجَارَةً لَنْ تَبُوْرَ

اَللَّھُمَّ اشْرَحْ صُدُوْرَنَا وَاسْتُرْ عُیُوْبَنَا وَاغْفِرْ ذُنُوْبَنَا وَآمِنْ خَوْفَنَا وَاخْتِمْ بِالصَّالِحَاتِ أَعْمَالَنَا وَتَقَبَّلْ زِيَارَتَنَا وَرُدَّنَا مِنْ غُرْبَتِنَا إِلَى أَھْلِنَا وَأَوْلَادِنَا سَالِمِیْنَ غَانِمِیْنَ غَیْرَ خَزَايَا وَلاَمَفْتُوْنِیْنَ وَاجْعَلْنَا مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِیْنَ مِنَ الَّذِيْنَ لَاخَوْفٌ عَلَیْھِمْ وَلاَ ھُمْ يَحْزَنُوْنَ . رَبَّنَا لاَ تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدإِ ذْھَدَيْتَنَا وَھَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَھَّابُ . رَبِّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِیْنَ يَوْمَ يَقُوْمُ الْحِسَابُ . سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِیْنَ وَالْحَمْدُ لِله رَبِّ الْعَالَمِیْنَ

“Dengan nama Allāh Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji hanya bagi Allāh yang memelihara sekalian alam. Pujian yang memadai nikmat-Nya mengimbangi tambahan
kenikmatan-Nya wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala puji yang layak bagi keagungan Zat-Mu dan kebesaran kekuasaan-Mu. Ṣalawat dan salam semoga tetap dilimpahkan kepada junjungan Nabi
Besar Muḥammad `, keluarga dan ṣaḥabat-ṣaḥabatnya semua. Ya Allāh Ya Tuhanku, ampunilah dosa-dosaku, dosa kedua orangtuaku, kakek nenekku dan semua kaum kerabatku, saudarasaudaraku
dan guru-guruku, mukmini dan mukminat, muslimin dan muslimat, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dengan limpahan raḥmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha
Pengasih. Ya Allāh, sesungguhnya Engkau telah berfirman dan firman-Mu adalah benar. "Jika sekiranya mereka sungguh telah menzalimi diri mereka sendiri, lantas mereka datang kepadamu
(wahai Muḥammad), lalu memohon ampun kepada Allāh, Rasulullah `, memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allāh Maha Penerima Ampun lagi Maha Penyayang". Ya Allāh, aku mohon kepada-Mu, Engkau berikan syafaat kepada Nabi dan Rasul-Mu untukku pada hari di mana harta benda dan anak-anak tidak dapat memberikan pertolongan, kecuali orang yang
datang kepada Allāh dengan hati yang selamat (bebas dari syirik dan penyakit nifak). Berilah kepastian ampunan untukku sebagaimana Engkau telah memastikan memberi ampunan bagi orang
yang datang kepada Rasul di waktu hidupnya. Ya Allāh ya Tuhanku, jadikanlah Nabi Muḥammad `, orang yang pertama memberi syafaat, yang paling berhasil di antara orang-orang yang
memohon dan paling mulia dari golongan mereka yang terdahulu dan terakhir dengan anugerah dan kemurahan-Mu wahai Tuhan Yang Maha Mulia lagi Maha Pemurah. Ya Allāh ya Tuhanku, aku
mohon kepada-Mu keimanan yang sempurna, keyakinan yang benar, sehingga aku dapat meyakini bahwa tiada sesuatu bencana yang akan menimpa padaku kecuali apa yang telah Engkau
tetapkan kepadaku. Aku memohon ilmu yang bermanfaat, hati yang khusyuk, lidah yang berzikir, rezeki yang melimpah, halal dan baik, amal ṣaleḥ yang diterima, serta perdagangan yang tidak
rugi. Ya Allāh ya Tuhan kami, lapangkanlah dada kami, tutupilah keburukan kami, ampunilah dosa kami, tenteramkanlah hati kami dari ketakutan, sudahilah amalan kami dengan kabajikan,
terimalah ziarah kami ini, kembalikanlah kepada kami dari keterasingan kami kepada ahli dan keluarga kami di dalam keadaan selamat dan sejahtera berhasil tanpa mendapat kenistaan dan
bencana dan jadikanlah kami hamba-Mu yang ṣaleḥ yaitu dari golongan mereka yang tidak merasa takut dan tidak pula bersedih hati. Ya Allāh ya Tuhan kami, janganlah Engkau palingkan hati
kami sesudah Engkau memberi petunjuk kepada kami, limpahkanlah kepada kami raḥmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi. Ya Tuhanku, ampunilah dosaku dan dosa kedua
orangtuku, serta dosa seluruh mukminin dan mukminat pada hari perhitungan segala amal. Maha Suci Tuhanku, Tuhan yang Maha Mulia dari apa yang mereka sifatkan dan salam sejahtera
kepada para Rasul serta segenap puji hanya bagi Allāh Tuhan semesta alam.”

Bacaan Salam Ketika Berziarah ke Makam Bāqi`

اَلسَّلاَمُ عَلَیْكُمْ دَارَقَوْم مُّؤْمِنِیْنَ وَآتَاكُمْ مَا تُوْعَدُوْنَ غَدًا مُؤَجِّلِیْنَ وَإِنَّآ إِنْ شَآءَ اللهُ بِكُمْ لاَحِقُوْنَ اَللَّھُمَّ اغْفِرْلِأھَْلِ الْبَقِیْعِ الْغَرْقَ

“Keselamatan atas kalian (hai penghuni) tempat kaum yang beriman! Apa yang dijanjikan kepadamu yang masih ditangguhkan besok itu, pasti akan datang kepadamu dan kami insya Allāh akan menyusulmu. Ya Tuhan, ampunilah ahli Baqi`al-Garqad.”

Bacaan Salam kepada Ṣaḥabat `Uṡman bin `Affan

اَلسَّلاَمُ عَلَیْك يَا ذَا النُّوْرَيْنِ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ . اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا ثَالِثَ الْخُلَفَآءِ الرَّاشِدِيْنَ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا مُجَھِّزَجَیْشِ الْعُسْرَةِ بِالنَّقْدِ وَالْعَیْن وَجَامِع الْقُرْآنِ بَیْنَ الدَّفَتَیْن جَزَاكَ الله عَن عَمَّةِرَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَیْهِ وَسَلَّمَ خَیْرَ الْجَزَآءِ . اَللَّھُمَّ ارْضَ عَنْهُ وَارْفَعْ دَرَجَتَه وَأَ كْرِمْ مَقَامَهُ وَأَ جْزِلْ ثَوَابَهُ . آمِیْنَ 

“Salam sejahtera atasmu wahai `Uṡman bin `Affan yang memiliki dua cahaya. Salam sejahtera wahai khalifah yang ketiga. Salam sejahtera wahai orang yang telah mempersiapkan, membiaya
bala tentara di masa perang yang sulit (perang tabuk) dengan harta dan peralatan, yang telah menghimpun Al-Qur’an dalam suatu lembaran (kitab tersusun). Mudah-mudahan Allāh memberikan
balasan dengan sebaik-baik balasan kepadamu dari umat Rasulullah `. Ya Allāh, riḍai dia, tinggikan derajatnya, muliakanlah kedudukannya dan berilah imbalan pahala.”

Bacaan Salam kepada Ṣaḥabat Ḥamzah bin Abdul Muṭṭalibz dan Muṣ`ab bin Umairz di Jabal Uhud

اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا عَمَّ النَّبِيَّ سَیِّدِنَا حَمْزَةَ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا أَسَدَ اللهِ وَأَسَدَ رَسُوْلِ اللهِ اَلسَّلاَمُ عَلَیْكَ يَا سَیِّدَ الشُّھَدَآءِ
“Salam sejahtera atasmu wahai paman Nabi Sayyidina Ḥamzah bin Abdul Muṭalib. Salam sejahtera atasmu wahai Singa Allāh dan Singa Rasulullah `. Salam sejahtera atasmu wahai penghulu
syuhada.

Bacaan Salam kepada Syuhada di Jabal Uhud

اَلسَّلاَمُ عَلَیْكُمْ يَا شُھَدَآء أُحُدٍ . اَللَّھُمَّ اجْزِھِمْ عَنِ اْلإِسْلاَمِ وَأَھْلِهِ وَأَفْضَلَ الْجَزَاءِ وَارْفَعْ دَرَجَاتِھِمْ وَأَكْرِمْ مَقَامَھُم بِفَضْلِكَ وَكَرَمِكَ يَا أَكْرَم اْلأَكْرَمِیْنَ
“Salam sejahtera atasmu wahai para syuhada Uhud. Ya Allāh, berilah mereka semua pahala karena Islam dan para pemeluknya dengan ganjaran yang paling utama, dan tinggikanlah derajat
mereka dan muliakan kedudukan mereka dengan keagungan-Mu dan kemurahan-Mu wahai Tuhan Yang Paling Pemurah.”

M. Do`a Ketika Meninggalkan Madinah

 اَللَّھُمَّ صَل عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ وَلاَ تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَھْد بِنَبِیِّكَ وَحُطَّ أَوْزَارِيْ بِزِيَارَتِهِ وَأَصْحِبْنِيْ فِيْ سَفَرِى السَّلاَمَةَ وَيَسِّرْ رُجُوْعِيْ إِلَى أَھْلى وَوَطَنِيْ سَالِمًا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِیْنَ

“Ya Allāh limpahkanlah raḥmat, ṣalawat dan salam kepada Nabi Muḥammad ` dan keluarganya dan janganlah menjadikan kunjungan ini sebagai kunjungan akhir kedatanganku kepada Nabi-Mu,
hapuskanlah segala dosaku dengan menziarahinya dan sertakan keselamatan dalam perjalananku serta mudahkanlah kepulanganku ini menuju keluargaku dan tanah airku, dengan selamat,
wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih.”
( Hide )
  1. terima kasih pak sudah posting do'a ziarah di madinah, sangat bermanfa'at

    BalasHapus
  2. terima kasih pak sudah posting do'a ziarah di madinah, sangat bermanfa'at

    BalasHapus
  3. umrah package 2017

    binqasim travels present best umrah package 2017 at affordable price with best facilities.Now book your desireable umrah package in very cheap price,this ramzan book the journey of your life time with bin qasim travels.bin qasim travels offers best umrah package in karachi, you can see our packages at our website.

    umrah packages, karachi, ramdan umrah

    BalasHapus
  4. الحمد لله
    جَزَاكَ اللهُ خَيْرًا كَثِيْرًا

    BalasHapus

© all rights reserved
made with by templateszoo