{وَقَدْ مَكَرَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَلِلَّهِ الْمَكْرُ جَمِيعًا يَعْلَمُ مَا تَكْسِبُ كُلُّ نَفْسٍ وَسَيَعْلَمُ الْكُفَّارُ لِمَنْ عُقْبَى الدَّارِ (42) }
Dan sungguh orang-orang kafir yang sebelum mereka (kafir Mekah) telah mengadakan tipu daya, tetapi semua tipu daya itu adalah dalam kekuasaan Allah. Dia mengetahui apa yang diusahakan oleh setiap diri, dan orang-orang kafir akan mengetahui untuk siapa tempat kesudahan (yang baik) itu.
Firman Allah Swt.:
{وَقَدْ مَكَرَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ}
Dan sungguh orang-orang kafir yang sebelum mereka (kafir Mekah) telah mengadakan tipu daya. (Ar-Ra'd: 42)
Yaitu terhadap rasul-rasul mereka, dan mereka menginginkan agar rasul-rasul itu disingkirkan dari negeri mereka. Maka Allah membalas tipu daya mereka itu dan menjadikan akibat yang terpuji (baik) bagi orang-orang yang bertakwa. Ayat ini semakna dengan ayat lain yang disebutkan melalui firman-Nya:
{وَإِذْ يَمْكُرُ بِكَ الَّذِينَ كَفَرُوا لِيُثْبِتُوكَ أَوْ يَقْتُلُوكَ أَوْ يُخْرِجُوكَ وَيَمْكُرُونَ وَيَمْكُرُ اللَّهُ وَاللَّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ}
Dan (ingatlah), ketika orang-orang kafir (Quraisy) memikirkan daya upaya terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakanmu atau membunuhmu, atau mengusirmu. Mereka memikirkan tipu daya dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-baik Pembalas tipu daya. (Al-Anfal: 30)
{وَمَكَرُوا مَكْرًا وَمَكَرْنَا مَكْرًا وَهُمْ لَا يَشْعُرُونَ فَانْظُرْ كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ مَكْرِهِمْ أَنَّا دَمَّرْنَاهُمْ وَقَوْمَهُمْ أَجْمَعِينَ فَتِلْكَ بُيُوتُهُمْ خَاوِيَةً بِمَا ظَلَمُوا} الْآيَةَ
Dan mereka pun merencanakan makar dengan sungguh-sungguh dan Kami merencanakan makar (pula), sedangkan mereka tidak menyadari. Maka perhatikanlah betapa sesungguhnya akibat makar mereka itu, bahwasanya Kami membinasakan mereka dan kaum mereka semuanya. Maka itulah rumah-rumah mereka dalam keadaan runtuh disebabkan kezaliman mereka.(An-Naml: 50-52)
*******************
Adapun firman Allah Swt.:
{يَعْلَمُ مَا تَكْسِبُ كُلُّ نَفْسٍ}
Dia mengetahui apa yang diusahakan oleh setiap diri. (Ar-Ra'd: 42)
Artinya, Allah Swt. mengetahui semua rahasia dan apa yang tersimpan di dalam hati, dan kelak Dia akan membalas setiap orang sesuai dengan amal perbuatannya.
{وَسَيَعْلَمُ الْكَافِرُ}
dan orang-orang kafir akan mengetahui. (Ar-Ra'd: 42)
Menurut qiraat lain disebutkan al-kuffar dalam bentuk jamak, bukan al-kafir.
{لِمَنْ عُقْبَى الدَّارِ}
untuk siapa tempat kesudahan (yang baik) itu. (Ar-Ra'd: 42)
Yakni bagi siapa kemenangan itu, apakah bagi mereka atau bagi pengikut para rasul. Tidak, bahkan kemenangan dan akibat yang terpuji di dunia dan akhirat hanyalah bagi pengikut para rasul. Hanya bagi Allah-lah segala puji.